Jambore Pemuda Daerah Jadi Ajang Gali Potensi dan Antar Talenta Kaltim ke Kancah Nasional hingga Internasional

Ilustrasi foto bersama di kegiatan jambore pemuda

SAMARINDA – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur terus mendorong pengembangan potensi generasi muda melalui pelaksanaan Jambore Pemuda Daerah (JPD) yang tahun ini akan digelar pada 23–27 Juli 2025 di Kabupaten Kutai Timur.

Kegiatan ini menjadi salah satu ajang penting untuk menyeleksi dan mengasah kemampuan pemuda dari seluruh kabupaten/kota se-Kaltim sebelum melangkah ke level nasional bahkan internasional.

Hasbar Mara, Analis Kebijakan Ahli Muda Bidang Pemberdayaan Pemuda Dispora Kaltim, menyampaikan bahwa Jambore Pemuda Daerah selama ini telah terbukti sebagai wahana strategis pencarian bakat unggul. Ia menyebutkan, sistem seleksi yang berjenjang dari tingkat daerah ke provinsi terbukti efektif mencetak pemuda berprestasi.

“Jadi capaiannya harus dari daerah dulu, lalu nanti naik ke provinsi untuk lomba-lomba dan festival. Yang juara di provinsi baru kita kirim ke nasional,” jelas Hasbar, Senin (16/6/2025).

Melalui pola ini, menurut Hasbar, Kalimantan Timur tidak pernah absen meraih juara dalam delapan cabang kreativitas yang dilombakan. Bahkan salah satu alumnus JPD asal Kaltim berhasil menembus panggung internasional.

“Salah satu juara kita saat pelaksanaan di Gorontalo, sekarang sudah di Roma, Italia. Dia ikut nasional, juara lagi, dan akhirnya dapat beasiswa sekolah sembilan bulan di sana,” ungkapnya bangga.

Jambore Pemuda Daerah bukan hanya sarana pengembangan potensi, tetapi juga menjadi ajang pemersatu pemuda se-Kaltim. Selama pelaksanaan, para peserta akan mengikuti berbagai kegiatan edukatif, kompetitif, dan kolaboratif yang dirancang untuk menggali kreativitas serta memperkuat semangat kebersamaan.

Meskipun kegiatan Jambore Pemuda Indonesia di tingkat nasional tidak lagi dilaksanakan, Dispora Kaltim tetap konsisten menyelenggarakan JPD karena dinilai masih relevan dan berdampak besar.

“Kami menganggap bahwa Jambore Pemuda Daerah ini masih sangat relevan untuk mengeksplorasi potensi-potensi pemuda yang ada di seluruh kabupaten/kota,” ujarnya.

Hasbar berharap tahun ini akan kembali muncul bakat-bakat muda potensial yang bisa mengharumkan nama Kalimantan Timur, baik di level nasional maupun internasional.

Pos terkait