Samarinda – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur terus beradaptasi dengan kebutuhan generasi muda. Melalui Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Pengelola Prasarana Olahraga, Dispora Kaltim kini berencana mengalihfungsikan asrama atlet menjadi hunian bagi mahasiswa.
Kepala UPTD PPO Dispora Kaltim, Junaidi, menjelaskan bahwa langkah ini merupakan bagian dari arah baru kebijakan Dispora untuk memperluas dukungan terhadap pengembangan sumber daya manusia, tidak terbatas pada sektor olahraga.
“Saat ini kami tengah memfokuskan pemanfaatan asrama atlet untuk mendukung kebutuhan tempat tinggal mahasiswa. Ini bagian dari adaptasi terhadap kebutuhan zaman,” jelas Junaidi.
Asrama yang berlokasi di kompleks olahraga tersebut terdiri dari empat lantai dengan daya tampung hingga 512 orang. Setiap kamar dilengkapi dengan tempat tidur, pendingin ruangan (AC), dan kamar mandi luar. Fasilitas ini sebelumnya digunakan oleh atlet-atlet dari berbagai daerah yang mengikuti kejuaraan berskala nasional.
“Beberapa fasilitas sudah kami sesuaikan. Peralatan yang sebelumnya digunakan atlet, sebagian besar telah kami alihkan ke asrama mahasiswa dan kami optimalkan penggunaannya,” tambahnya.
Junaidi menyebut bahwa pemanfaatan fasilitas pemerintah harus memberikan kontribusi maksimal terhadap pengembangan generasi muda. Karena itu, bukan hanya menyediakan tempat tinggal, Dispora Kaltim juga berupaya menciptakan lingkungan hunian yang mendukung mahasiswa untuk tumbuh, belajar, dan berprestasi.
“Mahasiswa tidak hanya kami berikan tempat tinggal, tapi juga lingkungan yang kondusif untuk tumbuh, belajar, dan berprestasi,” tegasnya.
Dispora Kaltim juga terus melakukan evaluasi terhadap kelayakan fasilitas secara bertahap agar standar kenyamanan tetap terjaga.
“Penyesuaian akan terus dilakukan secara bertahap sesuai kebutuhan yang muncul di lapangan,” kata Junaidi.
Langkah ini diharapkan dapat memberikan kontribusi nyata dalam mencetak generasi muda Kalimantan Timur yang tangguh, berdaya saing, dan siap menghadapi tantangan masa depan.
